Pemetaan Foto Udara: PPK dan VTOL untuk Akurasi Tinggi

Geofriendster - Pembuatan foto udara untuk keperluan pemetaan memerlukan tingkat ketelitian yang tinggi secara geometri. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk mencapai ketelitian ini adalah dengan teknik pengolahan Post Kinematic Processing yang dikenal memiliki akurasi baik dibandingkan beberapa metode lainnya.

PPK atau Post Kinematic Processing adalah salah satu metode pengolahan data GPS/GNSS yang dilakukan secara kinematik. Berbeda dengan metode Real-Time Kinematic (RTK), yang melakukan koreksi sinyal secara langsung antara base dan rover selama proses pengukuran, PPK memungkinkan koreksi dilakukan secara terpisah setelah data diambil.

Salah satu keunggulan utama PPK adalah fleksibilitasnya dalam pengolahan data. Dalam metode RTK, sinyal koreksi harus terus terhubung secara langsung antara base dan rover. Jika ada penghalang, seperti bukit atau bangunan mengakibatkan koneksi sinyal dapat terputus, sehingga koordinat yang dihasilkan menjadi kurang akurat.

Sebaliknya, metode PPK tidak bergantung pada koneksi langsung saat akuisisi data. Koreksi sinyal dilakukan secara terpisah, sehingga lebih fleksibel dan tetap memberikan hasil akurat meskipun ada hambatan fisik seperti gedung atau bukit di antara base dan rover. 

PPK adalah solusi ideal untuk pengolahan data GPS/GNSS dalam pembuatan foto udara berkualitas tinggi. Dengan keunggulan fleksibilitas dan akurasi, metode ini sangat cocok untuk aplikasi pemetaan, terutama di wilayah dengan medan yang sulit.

Cara pengolahan akan dibagi menjadi beberapa segmen di bawah

1. Pengolahan Post Processing Kinematik

• Buka software Emlid Studio dan pilih kinematic pocessing 
  
  
  

  
  
• Masukkan bagian Rover dan bagian Base dengan rinex observasi sementara bagian Navigation masukkan rinex navigasi dari base 
  
  
  
  
  
• Masuk pada bagian setting untuk merubah nama file dan lokasi penyimpanan. klik save dan lalukan process
  
  
  
  
  
  

2. Pengolahan Tabel Data PPK Foto

• Hasil analisis PPK dalam bentuk file extension .pos 
  
  
  
  
  
• Pilih file dengan nama event.pos 
  
  
  
  
  
• Salin kemudian paste pada excel dengan format decimal bentuk titik
  
  
  
  
  
• Pisahkan kolom satu menjadi beberapa kolom dengan tools Text to Column 
  
  
  
  
  
• Periksa jumlah timestamp dengan jumlah foto yang diakuisisi 
  
  
  
  
  
• Buat sheet excel baru, ikuti format kolom table name, lat, long, height. Kolom name merupakan nama foto akuisisi pertama dari triger camera sehingga jumlah foto yg diolah akan sama dengan olahan PPK
  
  
  
  
  
• Simpan koordinat PPK Foto dalam bentuk CSV

3. Pembuatan Ortofoto Mosaik

• Buka Agisoft Metashape Profesional dan import seluruh foto 
  
  
  
  
  
• Masuk table reference, pilih reference untuk foto 
  
  
  
  
  
• Pilih koordinat PPK Foto 
  
  
  
  
  
• Setting kolom dan baris table agar sesuai 
  
  
  
  
  
• Maka tampilannya akan seperti dibawah, karena foto sebelumnya telah dimasukkan referensi koordinat 
  
  
  
  
  
• Selanjutnya lakukan pengolahan seperti biasa mulai dari align foto, dense cloud, mesh, dem, orthophoto mosaik

Fathan Akbar Gemilang Antusias mengeksplorasi teknologi terbaru dan inovasi dalam geomatika. Saya ingin berbagi wawasan, pengalaman, serta menjalin diskusi untuk terus berkembang bersama

Berbagi :